Peran dan Peluang Perguruan Tinggi Klaster Madya dalam Sistem Pendidikan Indonesia

Perguruan tinggi di Indonesia terbagi ke dalam lima klaster berdasarkan kinerja dan kualitas yang dinilai melalui indikator seperti penelitian, pengabdian masyarakat, publikasi ilmiah, serta kekayaan intelektual. Salah satu klaster yang menarik untuk dipahami adalah klaster Madya, yang menjadi bagian tengah dari sistem tersebut. Klaster Madya mencakup institusi dengan akreditasi C atau Baik, serta memiliki skor SINTA sekitar 50 Pctile. Meskipun tidak termasuk dalam klaster tertinggi, perguruan tinggi di klaster ini memiliki peluang besar untuk meningkatkan posisinya melalui berbagai strategi, salah satunya adalah melalui penerbitan buku.
Indikator Penilaian Klasterisasi Perguruan Tinggi
Klasterisasi perguruan tinggi dilakukan dengan mempertimbangkan enam indikator utama, yaitu:
- Kelembagaan: Kepatuhan terhadap standar dan regulasi yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
- Kekayaan Intelektual: Jumlah paten, hak cipta, dan inovasi yang dihasilkan oleh dosen dan mahasiswa.
- Penelitian: Kualitas dan jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen.
- Pengabdian kepada Masyarakat: Aktivitas sosial dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh perguruan tinggi.
- Publikasi: Jumlah dan kualitas jurnal ilmiah serta buku yang diterbitkan oleh dosen.
- Sumber Daya Manusia dan Revenue Generating: Kemampuan perguruan tinggi dalam mengelola sumber daya manusia dan mendapatkan pendapatan.
Dengan memperhatikan keenam indikator ini, perguruan tinggi dapat meningkatkan kualitasnya dan berpotensi naik ke klaster yang lebih tinggi, seperti klaster Utama atau Mandiri.
Daftar Perguruan Tinggi Klaster Madya Tahun 2023
Hasil klasterisasi tahun 2023 menunjukkan bahwa ada sebanyak 238 perguruan tinggi yang masuk ke dalam klaster Madya. Daftar ini mencakup berbagai jenis perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta. Beberapa contoh perguruan tinggi yang masuk klaster Madya antara lain:
- IKIP Budi Utomo
- Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie
- Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar
- STIKES Aisyiyah Palembang
- Institut Teknologi Del
Daftar lengkap perguruan tinggi klaster Madya dapat dilihat dalam surat edaran nomor 0183/E5.5/AL.04/2023 yang dikeluarkan oleh Kemendikbud Ristek.
Strategi Menaikkan Klaster Perguruan Tinggi
Meskipun masuk ke klaster Madya sudah memberikan beberapa keuntungan, banyak perguruan tinggi masih ingin meningkatkan posisinya agar bisa masuk ke klaster yang lebih tinggi. Salah satu cara efektif untuk mencapai hal ini adalah melalui penerbitan buku. Dalam PO PAK maupun PO BKD, tugas dosen tidak hanya terbatas pada jurnal ilmiah, tetapi juga menerbitkan buku sesuai standar Dikti.
Terdapat tiga jenis buku yang dianggap penting dalam penilaian klasterisasi, yaitu:
- Buku Ajar: Buku yang digunakan sebagai materi pembelajaran di kelas.
- Buku Referensi: Buku yang menyajikan informasi tambahan untuk memperdalam pemahaman siswa.
- Buku Monograf: Buku yang membahas topik spesifik dengan pendekatan kritis dan mendalam.
Dengan menerbitkan buku-buku tersebut, dosen dapat meningkatkan kualitas publikasi mereka, yang secara langsung berkontribusi pada peningkatan nilai klasterisasi perguruan tinggi.
Manfaat Kerjasama dengan Penerbit Buku
Untuk mendukung aktivitas penulisan dan penerbitan buku, banyak perguruan tinggi bekerja sama dengan penerbit buku yang memiliki pengalaman dan kemampuan dalam bidang pendidikan. Salah satu contohnya adalah Deepublish, yang telah berpengalaman dalam menerbitkan buku ajar, referensi, dan monograf.
Kerjasama dengan Deepublish dapat dilakukan dalam beberapa bentuk, seperti:
- Penerbitan Buku: Deepublish membantu dosen dalam menerbitkan buku cetak maupun digital.
- Percetakan Buku: Deepublish juga menawarkan layanan percetakan untuk buku ajar, modul, dan kebutuhan akademik lainnya.
- Event Pendidikan: Deepublish terbuka untuk kerjasama dalam acara seperti bazaar buku, webinar, dan workshop.
Dengan kerjasama ini, perguruan tinggi dapat meningkatkan kualitas publikasi dan meningkatkan posisi klasterisasi mereka.
Tips Meningkatkan Kualitas Publikasi dan Klasterisasi
Selain menerbitkan buku, perguruan tinggi juga dapat meningkatkan kualitas publikasi dengan beberapa langkah berikut:
- Meningkatkan Kualitas Penelitian: Fokus pada penelitian yang relevan dan berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan.
- Meningkatkan Pengabdian Masyarakat: Terlibat dalam program-program yang berdampak positif bagi masyarakat.
- Meningkatkan Kolaborasi Akademik: Berkolaborasi dengan perguruan tinggi lain dalam penelitian dan publikasi.
- Meningkatkan Kualitas Pengajaran: Memastikan bahwa buku ajar dan materi pembelajaran berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
Dengan menerapkan strategi-strategi ini, perguruan tinggi di klaster Madya dapat meningkatkan posisinya dan berpotensi masuk ke klaster yang lebih tinggi.